Setiap Tempat Punya Cerita [ Eilin Angela Yudiwan ]






 BATU BERJANJI








* Berikan terang dihatiku dari terang hatimu, tempatkan hatiku jauhh...di singgasana hatimu, hatimuu....











*menghela nafas* kutipan disamping foto adalah lirik lagu yang bait per bait telah terhapus oleh waktu yang menjadi saksi bisu lahirnya sebuah cinta labil, semu dan tak bernyawa...
Benteng ! sudah berapa lama tempat ini menjadi tempat yang bahkan dua tahun lamanya menjadi tempat yang sudah menjadi blachole dalam hidup dan kenangan itu..

Lagu yang pernah aku sematkan indah didalam alunan hidupku sedikit demi sedikit terkikis dan hanya bait reff itulah yang tersisa, bersama dengan tempat ini yang akan selalu menjadi sederet kenangan manis lainnya bersamanya. Mungkin dulu belum ada kata GALAU ketika rasa sakit dan kecewa menjadi penentang hubungan yang saat itu terkesan manis, seperti biasa..Cinta itu Cinta anak SMA yang belum tahu kemana arah cinta ini berujung. 

*tertawa* masih lucu terasa ketika bebatuan yang telah direkatkan menjadi satu benteng itu pernah terlukiskan menjadi satu janji manis untukku darinya yang terkasih. 
" Seperti banyaknya bebatuan disni, satu batu satu janji..okehh "
yaa, seperti itulah kata kata dia yang terkasih yang masih melekat walaupun telah usang dihimpit sederet kata lainnya. Walaupun terkesan konyol, tapi ROMANTIS ! mendengarnya dan melihat seluet wajahnya yang remang karena senja, membuat hati yang gundah menjadi terjanjikan. Tapi, ketika berdiri di tempat ini dan mengingat kembali sederet kata itu, rasanya tak lagi sama, yang dahulunya terkesan indah, romantis, dan menyenangkan tapi senja dikala itu terlalu cemburu dengan membakarnya menjadi  puing puing abu yang semakin sakit bila diingat, semakin tragis bila dikenang. 

aku berjalan..menyapu setiap kotoran kotoran yang mungkin akan mejadi tempatmu bersandar dikala nanti kau temui aku, tidak pernah ada tetesan air mata di tempat ini karena tempat ini terlalu indah untuk dikotori dengan air mata yang hanya akan menyakiti. Setelah lama berjalan, aku berhenti pada titik dimana CINTA dulu ada. 

" Aku masih menunggumu wahai kau yang terkasih.." dalam hati aku berbisik menyapamu disana 
meskipun kata kata ini hanyalah hiburan hati yang selalu terucap dikala raga ini kembali berdiri ditempat yang kau sebut tempat terjanji, dikala hati ini kembali merindukan , dikala otak ini tak rela menghapus jejak cerita yang kau ukir dalam, dikala tangan ini tak mampu meraih cinta yang lain. Aku masih menunggu...

Dengarlah meskipun tak mendengar, lihatlah meskipun kau takkan melihat, cernalah meskipun kau mungkin tak memikirkannya..
Benteng ini...dan lagu yang dulu kau rupakan dengan kita, masih kusimpan rapi dalam hati dan pikiran yang dulu kau tinggalkan demi dia yang tlah kau pilih, ukirlah janji yang sejati..jangan koyak hatimu dengan cinta yang tak perlu kau cari lagi..

Benteng dan lagu ini akan selalu menjadi KITA yang dulu dan sekarang akan tetap KITA :) 


Info Lokasi : Benteng ini adalah  Benteng Keraton Wolia yang terletak di kota Bau-Bau, Sulawesi Tenggara, karena keunikannya Benteng ini telah mencuri perhatian MURI dan Guiness Book Record dengan menyabet gelar "Benteng Terluas di Dunia" gimana enggak ? luasnya mencapai 23, 375 hektar dengan dibangun pada abad ke-16. Benteng ini memiliki 12 pintu dan 16 emplaasemen meriam. Karena letaknya di atas bukit, pengunjung dapat melihat imut dan mungilnya kota Bau-Bau. penasaran ? mau lihat secara nyata saksi bisu cerita cinta ini ? ayo berwisata di kota semerbak ini. Jika memungkinkan, kamu bisa saja punya cerita cinta seperti saya , mungkin bisa dapat jodoh disana.. :) gratis saya jadi guidenya deh..hehehhe :P




You Might Also Like

0 comments

Makasih ya udah mau comment :) GBU

It's Me...

Foto saya
a girl, staring stright back at me. stand up to hide her heart.

Flickr Images